HEADLINE

Parosil: Kans Cawabup PDIP Sama

H. Parosil Mabsus, S.Pd
LAMPUNG BARAT - Balon bupati Lambar 2017-2022 yang mendaftar melalui perahu PDI Perjuangan, H. Parosil Mabsus, S.Pd, mengaku akan menerima apapun keputusan pengurus pusat partai besutan Megawati Soekarnuputri itu ketika pada saatnya nanti disodorkan nama calon wabupnya.

Menurut dia, dari beberapa nama balon wabup terdiri atas berbagai latar belakang dan profesi yang mendaftar di partai tersebut, semuanya memiliki kans atau peluang yang sama, tergantung nanti pada siapa pilihan dari pusat dijatuhkan untuk mendampingi dirinya.

"Saya akan patuh atas apa yang diputuskan pimpinan. Siapapun nanti satu diantara nama-nama tersebut yang telah mendaftar dan dipilih akan saya terima," ujar Parosil yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Lambar tersebut via ponsel, Kamis, 03 Maret 2016.

Menurut Parosil, sebagai balon namanya memang menjadi salah satu kandidat yang berpeluang mendapatkan rekomendasi pusat bersama beberapa nama lain yang juga kader partai itu, seperti H. Hidayat, SH (mantan sekkab Lambar) dan H. Dadang Sumpena, S.Sos, MM (mantan ketua DPRD Lambar dua periode).

"Dalam kaitan pencalonan ini, selaku kader saya sudah melakukan sosialisasi dan terus menjalin kemunikasi politik ke internal partai, baik ke atas maupun di Lambar sendiri. Tentu saya optimis mendapat rekomendasi sebagai cabup dari PDI Perjuangan karena saya kader dan ketuanya di Lambar," tegas adik kandung Bupati Mukhlis Basri ini.

Balon lainnya, Zeflin Erizal, SH, MH yang saat ini menjabat Sekretaris DPC PKB Lambar ketika dimintai tanggapan mengenai progress sosialisasi dirinya, menjelaskan hingga kini terus ditingkatkan. Dia mengaku apa yang ia lakukan sesuai dengan petunjuk dan arahan pengurus provinsi.

Zeflin yang berlatar belakang pengacara itu berterus terang kalau pilihannya sebagai balon bupati masih berpeluang berubah menjadi wabup tergantung dinamika politik yang situasional. Hanya memang dia berketetapan terus bersosialisasi dan terus menjalin komunikasi politik dengan beberapa partai, seperti PDIP dan PAN.

"Sosialisasi jalan terus, komunikasi politik juga terus kita bangun sesuai arahan provinsi. Untuk posisi bupati atau wabup, masih sangat situasional tergantung perkembangannya nanti. Kita (PKB) juga tau diri yang cuma ada 3 kursi di dewan. Jadi, di posisi manapun selaku kader saya harus siap," pungkas Zeflin yang pernah menjadi anggota DPRD Lambar itu.

Sementara itu balon lain yang sudah terang-terangan berpasangan sebagai bupati-wabup lainnya, DR. H. Edy Irawan Arief, SE, M.Ec.-H. Ulul Azmi Soltiansa, SH optimistis mendapatkan cukup perahu pada perhelatan akbar pesta demokrasi lima tahunan pilkada Lambar yang dijadualkan berlangsung Februari 2017 mendatang.

"Sampai saat ini kita masih berjuang mendapatkan perahu. Dan kita optimis mendapatkan cukup perahu itu. Untuk urusan itu, kita telah, sedang, dan akan terus berjuang menjalin komunikasi politik dengan parpol-parpol," tandas Edy Irawan yang juga Direktur Pascasarjana USBRJ Bandarlampung itu per ponsel. (wartalambar.com | aga)

Tidak ada komentar