Jembatan Waytenumbang Kembali Jebol
Setelah beberapa bulan lalu masyarakat di Pekon Sukarame Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Lampung Barat (Lambar) direpotkan dengan bergotong-royong memperbaiki jembatan Waytenumbang yang jebol, kini hal itu terulang lagi. Tak tanggung-tanggung jebolnya jembatan sepanjang 3 meter. Selain merepotkan masyarakat setempat akibatnya juga membuat kemacetan panjang dari masing-masing arah.
Camat Armen Qodar, S.P., menjelaskan, Minggu (18/11), itu terjadi dua hari lalu menjelang adzan maghrib. Awalnya, jebolnya cukup kecil, namun diduga karena hujan yang terus mengikis aspal dan tonase kendaraan yang melintas kapasitas, maka jebol tersebut terus melebar. Mengetahui hal itu, tandas Armen, dirinya bersama masyarakat setempat langsung berupaya memperbaiki dengan cara bergotong-royong dibantu alat berat yang masih membangun jembatan duplikasi jembatan tersebut.
Perbaikan yang dilakukan sama dengan upaya sebelumnya dengan memasang susunan batang pohon kelapa ditimbun pasir gunung. Akibat pengerjaan perbaikan berakibat terjadinya kemacetan panjang dari dua arah berlawanan. “Kendaraan tidak dapat lagi melintas sejak pukul 19.00, akibatnya kendaraan yang menumpuk membuat kemacetan panjang hingga mencapai 2 Km dari masing-masing arah,” imbuh Armen.
Armen juga menjelaskan terkait hal tersebut pihaknya langsung berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi, mengingat jembatan tersebut merupakan Jalan Lintas Barat (Jalinbar) yang masuk dalam wewenang pemerintah provinsi (Pemprov). Penyebab jebolnya jembatan tersebut, selain karena hujan dan banyaknya kendaraan-kendaraan besar yang sarat muatan yang melintas, juga dikarenakan jembatan tersebut telah berumur puluhan tahun. (aga)
Tidak ada komentar