HEADLINE

Pengusutan Terkendala Tim Appraisal

Balikbukit, WL - Ihwal pengadaan tanah di Lampung Barat (Lambar), seperti lokasi pembangunan Islamic Center (IC), Stadion Madya, Gardu Induk, dan Kawasan Wisata Terpadu (KWT)Lumbok Seminung Resort yang diduga dimark-up, pihak Kejari Liwa berusaha mencari tim appraisal (tim penilai harga tanah).

Hal tersebut dijelaskan Kasi Intelijen Samsi, S.H., kepada Warta Lambar,Senin (26/9).

Menurutnya, dalam pencarian tim penilai tersebut pihaknya harus mencari di luar Lampung, sebab di Provinsi Lampung tim tersebut belum ditemukan. Ditambahkan, dalam pencarian tim tersebut pihaknya tengah mencari di wilayah Jabodetabek. “Agar permasalahan dapat secepatnya terungkap kami harus menurunkan tim appraisal,” jelasnya.

Masih kata dia, berdasarkan penelusuran dugaan mark-up tersebut belum dapat diungkap, karena tim penilai harga tanah belum ditemukan dan dugaan tersebut belum dapat terungkap. Apabila pihaknya telah menemukan tim dimaksud, maka semua indikasi tersebut akan terungkap. “Kami akan berusaha mencari
kebenaran dugaan-dugaan tersebut,” pungkasnya. (san)

Selasa, 27 September 2011

Tidak ada komentar