Arus Mudik Balik Mulai Berkurang
Rabu, 07 September 2011
Pesisir Tengah, WL - Sejak dimulainya arus mudik pasca Hari Raya Idul Fitri 1432 H beberapa hari lalu di sejumlah loket bus, memasuki H+7 mulai tampak sepi. Setelah puncak arus mudik balik terjadi pada H+4,5, dan H+6 yang mencapai ribuan penumpang.
Berdasarkan pantauan wartawan koran ini jumlah arus mudik balik tahun ini yang menggunakan bus lebih banyak dibanding dengan tahun sebelumnya, diperkirakan penyebab lebih banyaknya jumlah penumpang yaitu banyaknya masyarakat yang berniat mencari pekerjaan diberbagai kota-kota besar dipulau jawa.
Salah seorang supir travel Ahman mngatakan kepada Warta Lambar, Selasa (6/9). Jumlah penumpang dalam mudik balik kali ini meningkat cukup banyak, puncak mudik balik terjadi pada 4,5, dan setelah lebaran, yagng jumlahnya mencapai ribuan penumpang. Namun memasuki H+7 penumpang sudah terlihat sepi dibanding hari-hari sebelumnya. “Kami tidak menyangka dengan ramainya jumlah penumpang,” ujar Ahman.
Ahman menghimbau kepada seluruh pemudik yang menggunakan bus agar dapat lebih berhati-hati dalam membawa barang bawaan, mengingat sering terjadinya penumpang yang mengalami kehilangan barang yang dibawa. (nov)
Pesisir Tengah, WL - Sejak dimulainya arus mudik pasca Hari Raya Idul Fitri 1432 H beberapa hari lalu di sejumlah loket bus, memasuki H+7 mulai tampak sepi. Setelah puncak arus mudik balik terjadi pada H+4,5, dan H+6 yang mencapai ribuan penumpang.
Berdasarkan pantauan wartawan koran ini jumlah arus mudik balik tahun ini yang menggunakan bus lebih banyak dibanding dengan tahun sebelumnya, diperkirakan penyebab lebih banyaknya jumlah penumpang yaitu banyaknya masyarakat yang berniat mencari pekerjaan diberbagai kota-kota besar dipulau jawa.
Salah seorang supir travel Ahman mngatakan kepada Warta Lambar, Selasa (6/9). Jumlah penumpang dalam mudik balik kali ini meningkat cukup banyak, puncak mudik balik terjadi pada 4,5, dan setelah lebaran, yagng jumlahnya mencapai ribuan penumpang. Namun memasuki H+7 penumpang sudah terlihat sepi dibanding hari-hari sebelumnya. “Kami tidak menyangka dengan ramainya jumlah penumpang,” ujar Ahman.
Ahman menghimbau kepada seluruh pemudik yang menggunakan bus agar dapat lebih berhati-hati dalam membawa barang bawaan, mengingat sering terjadinya penumpang yang mengalami kehilangan barang yang dibawa. (nov)
Tidak ada komentar