Berkelahi, 2 Tewas, 1 Luka Parah
Bandarlampung, WL - 10 Agustus 2011
Diduga, tidak terima teman wanitanya ditegur, oknum satpam Perumahan Tanjunggading berkelahi hingga menyebabkan dua orang tewas dan 1 luka parah akibat tusukan senjata tajam, Rabu (10/8) sekitar pukul 02.30 di Jalan Bakau Gang Dewi Sri, Tanjungkarang, Lampung. Korban Saenan (32), warga Yos Sudarso, Panjang dan Saderi (34), warga Tanjunggading, Tanjungkarang Timur.
Menurut pengakuan Deni Setiawan (30), korban yang selamat dalam perkelahian tersebut, ketika itu Saenan memarkirkan motor berboncengan dengan perempuan mendekati mobil boks yang terparkir dilihat Saderi yang juga penjaga malam.
“Pada saat itu Saderi mendatangi Saenan dan bertanya kepada teman perempuannya sehingga terlibat cekcok mulut. Tiba-tiba saja Saderi ditujah dada kirinya hingga saya mencoba menolong dan berkelahi dengan Saenan. Saya menujah leher Saenan sedangkan saya kena tujah di perut. Kami baru berhenti setelah perempuan itu menjerit minta tolong,” kata Deni.
Kapolsek Tanjungkarang Timur, Kompol Feriwanto membenarkan adanya laporan 2 penjaga malam yang tewas akibat perkelahian dan 1 orang dirawat di Rumah Sakit Daerah Abdoel Moeloek.
“Senjata tajam jenis rencong diamankan. Kami masih mencari perempuan yang bersama Saenan untuk diperiksa”, kata Kapolsek. (len)
Diduga, tidak terima teman wanitanya ditegur, oknum satpam Perumahan Tanjunggading berkelahi hingga menyebabkan dua orang tewas dan 1 luka parah akibat tusukan senjata tajam, Rabu (10/8) sekitar pukul 02.30 di Jalan Bakau Gang Dewi Sri, Tanjungkarang, Lampung. Korban Saenan (32), warga Yos Sudarso, Panjang dan Saderi (34), warga Tanjunggading, Tanjungkarang Timur.
Menurut pengakuan Deni Setiawan (30), korban yang selamat dalam perkelahian tersebut, ketika itu Saenan memarkirkan motor berboncengan dengan perempuan mendekati mobil boks yang terparkir dilihat Saderi yang juga penjaga malam.
“Pada saat itu Saderi mendatangi Saenan dan bertanya kepada teman perempuannya sehingga terlibat cekcok mulut. Tiba-tiba saja Saderi ditujah dada kirinya hingga saya mencoba menolong dan berkelahi dengan Saenan. Saya menujah leher Saenan sedangkan saya kena tujah di perut. Kami baru berhenti setelah perempuan itu menjerit minta tolong,” kata Deni.
Kapolsek Tanjungkarang Timur, Kompol Feriwanto membenarkan adanya laporan 2 penjaga malam yang tewas akibat perkelahian dan 1 orang dirawat di Rumah Sakit Daerah Abdoel Moeloek.
“Senjata tajam jenis rencong diamankan. Kami masih mencari perempuan yang bersama Saenan untuk diperiksa”, kata Kapolsek. (len)
Tidak ada komentar