Bupati Serahkan Bantuan PKH

PESISIR BARAT - Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H, M.H. menggelar launching penyerahan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) 2016 dipusatkan di Kantor Pos & Giro Krui Kecamatan Pesisir Tengah, Jumat (22/4).

Dalam kegiatan itu juga dihadiri langsung Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Ir. Jalaludin, M.P., Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) H. Marzuki, S.Ag, S.Pd., M.Pd., Kepala Kantor Pos & Giro Krui Bobby, serta seluruh masyarakat penerima PKH.

Marzuki, mengatakan program bantuan yang digulirkan Pemerintah Pusat tersebut bertujuan meningkatkan kualitas kesehatan keluarga sangat miskin, serta taraf pendidikan dan akses pelayanan pendidikan dan kesehatan masyarakat yang kurang mampu di Pesibar ini.

“PKH ini dengan sasaran ibu hamil, balita 5-7 tahun pra sekolah, siswa tingkat SD hingga SMA sederajat. Selain itu juga usia 15-21 tahun yang belum selesai pendidikan dan penyandang disabilitas, kita berharap masyarakat miskin di kabupaten ini tentu secara keseluruhan dapat terbantu dengan adanya program tersebut," ujarnya.

Sedangkan, kata dia, Pesibar tahun 2016 melalui pendamping program keluarga harapan yang tersebar di 11 kecamatan telah melakukan proses pendataan dan validasi terhadap rumah tangga  miskin yang ada di wilayah tersebut. “Dari 11 kecamatan tersebut jumlah rumah tangga sangat miskin penerima bantuan PKH sebanyak 4.057 KSM dengan jumlah dana yang tersedia sebesar Rp3.924.125.000, yang akan dibayarkan secara bergilir di Kantor Pos Krui dan Kantor Pos Ngambur," jelasnya.

Sementara itu, Bupati Agus Istiqlal, menyampaikan PKH merupakan upaya pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin sekaligus merupakan cikal bakal pengembangan sistem pelayanan pendidikan dan kesehatan. “Melalui program tersebut tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada anak di bidang kesehatan dan pendidikan, utamanya balita, anak usia sekolah SD, SMP, SMA sederajat," tandasnya. (wartalambar.com/aga)