HEADLINE

Atasi Banjir, Warga Bergotong-Royong



Warga Lingkungan Pasar Mulia Barat Kelurahan Pasar Krui Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) bergotong-royong membuat saluran air. Itu mengingat dalam beberapa pekan terakhir hujan yang terus mengguyur kerap kali membuat wilayah tersebut terendam banjir dan membuat warga khawatir terjadi kerugian besar. Gotong-royong tersebut yaitu membuat saluran pembuangan air dari rumah-rumah warga menuju sungai Waytuok. Demikian dijelaskan Camat Edy Mukhtar, S.P., ketika dikonfirmasi wartawan koran ini, Selasa (20/11).

Menurutnya hujan yang mengguyur dengan hampir setiap hari membuat warga di lingkungan tersebut khawatir terhadap lingkungan mengingat wilayah tersebut padat penduduk. “Warga di lingkungan tersebut sepakat bergotong-royong memotong badan jalan untuk kemudian digali dan dijadikan saluran pembuangan air yang dapat menggenangi rumah warga,” terang Edy.

Beberapa waktu lalu, lanjut Edy, wilayah tersebut sempat mengalami banjir hingga setinggi dada orang dewasa yang disebabkan hujan deras selama tujuh jam lebih. Dan hal itu menjadi pelajaran bagi warga setempat. “Akibatnya kerugian mencapai puluhan juta rupiah karena banyak barang-barang elektronik yang rusak karena terendam banjir. Banjirnya wilayah tersebut disebabkan minimnya saluran pembuangan air hujan menuju sungai,” lanjut Edy.

Dengan digalakkannya gotong-royong tersebut diharapkan wilayah langganan banjir itu terbebas dari masalah, mengingat gotong-royong telah dilakukan di lima titik rawan banjir. “Mudah-mudahan ke depan dua kelurahan tersebut tidak lagi terancam banjir setiap hujan deras. Selain itu kami menghimbau agar masyarakat dapat selalu mengutamakan kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, seperti halnya disungai dan di saluran pembuangan air,” tandasnya. (aga)

Tidak ada komentar