HEADLINE

Belanja Daerah Diproyeksi Rp958,5 M Lebih

Selasa, 13 September 2011

Balikbukit, WL - Belanja Daerah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) tahun mendatang 2012 hampir menyentuh angka Rp1 triliun atau diproyeksi mencapai Rp958,5 miliar lebih. Biaya tersebut lebih tinggi dari proyeksi pendapatan daerah Rp649,2 miliar lebih. Sementara defisit diperkirakan sebesar Rp291,4 miliar lebih karena bakal diperkecil Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun berkenaan.

Itu diketahui saat rapat paripurna laporan Badan Anggaran (Banang) DPRD terhadap Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA)  dan Prioritas Plafon Sementara (PPAS tahun 2012.

Anggota Banang, H. Khoiril Iswan saat membacakan laporan, mengatakan jumlah dimaksud berdasarkan pembahasan tim anggaran pemkab dengan banang.

Diketahui,  Rp649,2 miliar terdiri atas Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp15,5 miliar lebih, Dana Perimbangan Rp502,6 miliar lebih, dan Pendapatan Lain Daerah yang Sah Rp131,0 miliar lebih.

Sementara belanja daerah yang diperkirakan mencapai Rp958,5 miliar, rincianya Belanja Tidak Langsung Rp433,0 miliar lebih. Kemudian Belanja Langsung Rp525,5 miliar lebih.

Meski begitu Banang yang absen delapan anggotanya dari 21 orang, berkesimpulan menyetujui KUA dan PPAS Lambar tahun anggaran 2012. Walau demikian, Banang menyarankan seluruh Sataun Kerja Perangkat Daerah (SKPD) merencanakan kegiatan lebih matang. Untuk SKPD pengelola PAD dihimbau mengambil langkah dan terobosan guna menggali potensi pendapatan. Bupati diminta memperhatikan pemerataan  pembangunan di setiap kecamatan sesuai prioritas.

Sementara, satuan kerja yang terkait kegiatan fisik agar memperhatikan kualitas pembangunan fisik. “Itu bertujuan agar hasil kegiatan dapat dipertanggungjawabkan.” (esa)

Tidak ada komentar