HEADLINE

Edy-Pai Gunakan Jurkam Lokal Kampanye di Bandar Negeri Suoh


LAMPUNG BARAT – Jadwal kampanye pasangan calon (Paslon) bupati-wakil bupati (Wabup) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) 2017-2022 nomor urut 2. DR. H. Edy Irawan Arief, S.E., M.Ec. (Edy)-H. Ulul Azmi Soltiansa, S.H. alias Paisol (Pai) akrab disapa Edy-Pai— yang diusung koalisi enam partai politik (Parpol), Partai Demokrat, PPP, Partai Nasdem, Partai Gerindra, PKS, dan PKB, yakni—menggelar kampanye terbuka di dua titik wilayah II Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Rabu (2/11), berlangsung semarak.

Betapa tidak, selain mengunakan orator yang digaransi parpol pengusung, pasangan Edy-Pai juga mengunakan jurukampanye (Jurkam) lokal para tokoh masyarakat setempat yang berpengaruh. Saat berkampanye di Pemangku Blok I Pekon Srimulyo pukul 9.30-12.00 WIB yang dihadiri sekitar 1.200 orang, Edy-Pai dibantu jurkam lokal Zainal Abidin yang tampil kocak dan kharismatik mengajak masyarakat Suoh khususnya warga Srimulyo untuk memilih Edy-Pai. “Jangan ragu lagi, mantapkan pilihan untuk nomor urut 2 Edy-Pai,” ajaknya.

Hal yang sama juga dilakukan Edy-Pai saat berkampanye sesi kedua di Pemangku Kali Mendong Barat Pekon Gunung Ratu pukul 14.00-15.30 yang dihadiri tak kurang 900 orang itu, mendapuk Sartimin pria berpangaruh di wilayah itu sebagai jurkam. Tokoh kharismatik itu mengajak warganya untuk memilih Edy-Pai pada perhelatan akbar pesta demokrasi lima tahunan memilih bupati-wabup periode mendatang. “Kalau Lambar mau maju, ayo bergantian. Kalau mau lebih hebat, ayo bergantian. Kalau kita mau keluar dari keterisoliran, ayo pilih Edy-Pai!”

Apa yang disampaikan dua jurkam lokal pada kesempatan berbeda tersebut menjadi penyemangat tersendiri bagi kedua paslon yang berlatar belakang akademisi-politisi itu. Mengulas materi jurkam terdahuu, secara bergantian Edi-Pay menegaskan kunci suskes pembangunan di Suoh dan BNS adalah akses jalan. “Jalan ini merupakan prasarana utama untuk mengentaskan Suoh dan BNS dari keterisoliran, sehingga potensi yang ada bisa tergali, berkembang, dan dimanfaatkan secara maksimal. Sehingga dengan demikian pada gilirannya warganya akan makmur dan sejahtera,” ujar Edy berapi-api disambut applaus hadirin.

Tak kalah meriahnya ketika calon wabup Paisol berkesempatan menyampaikan orasi politiknya. Pria berperawakan jangkung yang telah tiga periode menjadi anggota DPRD dari tiga parpol berbeda itu, paham betul apa yang dimaui konstituennya. “Saya sudah tiga kali mencalon dewan dan jadi dari daerah pemilihan Suoh-BNS ini juga. Artinya saya mengerti apa keinginan bapak-bapak sekalian, setidaknya akses jalan yang harus diperbaiki. Edy-Pai memprioritaskan masalah ini ketika menjabat untuk segera diperbaiki setelah 15 tahun diterlantarkan,” ujar Paisol.

Sekadar diketahui, memasuki usia Lambar ke-25 pada 24 September 2016 lalu, daerah hasil pemekaran Kabupaten Lampung Utara tersebut sangat lamban perkembangannya. Terutama di daerah potensial seperti Suoh-BNS, nyaris tak tersentuh pembangunan. Buktinya hingga usianya yang cukup dewasa ibarat manusia, kedua kecamatan tersebut belum memiliki akses jalan yang bagus. Karenaya, kedua paslon ini berupaya meyakinkan konstituen untuk membangun Suoh-BNS ketika nanti dipercaya menjadi bupati-wabup. (wartalambar.com/aga)




Tidak ada komentar