UPK dan TPK Gelar MAD II
Belalau, WL-Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat (Lambar), menggelar Musawarah Antar Desa (MAD) II di aula kantor kecamatan setempat beberapa waktu lalu. Dengan agenda prioritas usulan pembangunan yang didanai Progran Nasional Pemberdayan Masyarkat-Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) 2012.
Sebagai nana diungkapkan fasilitator kegiatan (FK), Romiza. Menurutnya, MAD yang digelar pembahasan usulan pembangunan PNPM-MP yang siampaikan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dari 10 pekon. Berbagai usulan masyarakat melalui TPK dan peratin menjadi prioritas pembangunan, dari 20 usulan pembangunan fisik dan empat simpan pinjam prempuan (SPP). Akan tetapi dari seluruh usulan akan disetujui jika telah terverifikasi oleh TPK dan UPK, jika salah satu usulan tidak lolos verifikasi diharapkan pekon yang mengusulkan mengganti usulan. Dari seluruh usulan pembangunan fisik maupun SPP diharapkan bermanfaat.
Masih kata dia, jika hasil usulan prioritas telah disetujui persaratan telah lengkap pihak TPK dan UPK menbuat rancangan anggaran belanja (RAB) yang akan menjadi acuan pembangunan. Jika salah satu pekon yang membutuhkan bantuan tahapan pembuatan RAB pihaknya FK dan UPK bersedia membantu. “Diharapkan seluruh usulan pembangunan fisik maupun SPP mengedepankan suara warga, jika ada pembangunan yang bukan hasil mussawarah dikesampingkan terlebih dahulu,” terangnya.
Terpisah Peratin Nusirwan, menambahkan, dari seluruh usulan pembangunan fisik dan SPP telah melalui musyawarah tingkat pekon sebelum diusulkan untuk terlialisasi, jika pihaknya menilai usulan pembangunan diangap kurang bermanfaat pihaknya juga tidak akan mengusulkan. “Kami harapkan seluruh usulan fisik Maupun SPP yang disampaikan perwakilan Pekon agar kiranya dijadikan prioritas,”pungkasnya. (rom)
Hal 4: HL
Sebagai nana diungkapkan fasilitator kegiatan (FK), Romiza. Menurutnya, MAD yang digelar pembahasan usulan pembangunan PNPM-MP yang siampaikan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dari 10 pekon. Berbagai usulan masyarakat melalui TPK dan peratin menjadi prioritas pembangunan, dari 20 usulan pembangunan fisik dan empat simpan pinjam prempuan (SPP). Akan tetapi dari seluruh usulan akan disetujui jika telah terverifikasi oleh TPK dan UPK, jika salah satu usulan tidak lolos verifikasi diharapkan pekon yang mengusulkan mengganti usulan. Dari seluruh usulan pembangunan fisik maupun SPP diharapkan bermanfaat.
Masih kata dia, jika hasil usulan prioritas telah disetujui persaratan telah lengkap pihak TPK dan UPK menbuat rancangan anggaran belanja (RAB) yang akan menjadi acuan pembangunan. Jika salah satu pekon yang membutuhkan bantuan tahapan pembuatan RAB pihaknya FK dan UPK bersedia membantu. “Diharapkan seluruh usulan pembangunan fisik maupun SPP mengedepankan suara warga, jika ada pembangunan yang bukan hasil mussawarah dikesampingkan terlebih dahulu,” terangnya.
Terpisah Peratin Nusirwan, menambahkan, dari seluruh usulan pembangunan fisik dan SPP telah melalui musyawarah tingkat pekon sebelum diusulkan untuk terlialisasi, jika pihaknya menilai usulan pembangunan diangap kurang bermanfaat pihaknya juga tidak akan mengusulkan. “Kami harapkan seluruh usulan fisik Maupun SPP yang disampaikan perwakilan Pekon agar kiranya dijadikan prioritas,”pungkasnya. (rom)
Hal 4: HL
Tidak ada komentar