HEADLINE

Pemberantasan Kemiskinan Lambar Parsial

Balikbukit ,WL- Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) mengatasi permasalahan kemiskinan di perdesaan yang makin kompleks, hingga saat ini belum dilaksanakan secara koordinatif.
Program-program khusus penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan masih diselesaikan secara parsial. Demikian dijelaskan tokoh masyarakat Pekon Hanakau Iskandar, Selasa (20/3).
Menurutnya, penanggulangan kemiskinan tidak dapat selesai dengan hanya membangun sarana dan prasarana tanpa melibatkan faktor manusianya. Itu disebabkan karena pembangunan sarana dan prasarana, infrastruktur, pembangunan ekonomi lainnya, akan berhasil apabila jasmani dan rohani rakyat juga ikut dibangun.
“Penanggulangan kemiskinan tidak dapat dilaksanakan secara terpisah, tetapi harus secara bersama-sama oleh segenap elemen masyarakat Lambar, baik itu pemkab, DPRD dan masyarakat, serta pihak-pihak terkait lainnya. Sehingga tepat sasaran dan berdaya guna bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, PNPM-MP merupakan program untuk memberdayakan masyarakat pekon melalui peningkatan kapasitas dan kelembagaan masyarakat. Sehingga diharapkan dapat menjadi salah satu pola pengembangan kemampuan dan kapasitas masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan.
Pihaknya mengharapkan, melalui kegiatan tersebut dapat meningkatkan komitmen anggota DPRD Lambar dalam penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. Juga mengembangkan sistem pembangunan daerah yang berorientasi dan berpihak kepada rakyat.  Selain itu juga dapat mensinergikan metode jaring asmara dengan hasil perencanaan partisipatif serta memberi dukungan legislasi berkenaan dengan pembangunan dengan pola partisipatif.
“Pendekatan pemberdayaan masyarakat merupakan strategi yang tepat dalam menyiapkan kapasitas masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan daerah. Sehingga semakin tergerak untuk menjadi masyarakat yang berdaya saing dan mempunyai rasa memiliki tinggi terhadap aset-aset hasil pembangunan,” pungkasnya. (san) 

Tidak ada komentar