Jalan Lingkar Pekon Bedudu Memprihatinkan
Belalau, WL-Jalan lingkar Pekon Bedudu Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) sekaligus penghubung dengan Pekon Sukarame kini memprihatinkan, akibatnya kendaraan acapkali terganggu ditengah jalan. Sebagai mana diungkapkan oleh Peratin Budianto kepada Warta Lambar, minggu(11/3). Menurutnya, sejak dibangun beberapa tahun silam jalan lingkar pekon dan penghubung itu hingga saat ini belum pernah dilakukan perbaikan. Akibatnya badan jalan mengalami kerusakan selain membuat kendaraan cepat rusak juga membuat pejalan kaki tidak nyaman.
Masih kata dia, penyebab rusaknya jalan penghubug selain telah lama tidak dilakukan rehab juga disisi jalan tidak tersedianya drainase yang memadai. “Diharapka insetansi terkait untuk melihat penderitaan warga akibat rusaknya badan jalan,” terangnya.
Terpisah Peratin Nusirwan menambahkan, sejak dibangun pada tahun 1990 an hingga kini badan jalan belum pernah dilakukan perbaikan sebagaiman mestinya. Akan tetapi perangkat pekon beserta warga melakukan perbaikan dengan material seadanya untuk memperlambat kerusakan. Jika hujan turun dan kendaraan melintas material badan jalan menyingkar dari tengah jalan dan menutupi draenase yang mulai rusak. akibatnya jalan yang panjangnya kurang lebih 3KM susah dilalui kendaraan. “Kami sebagai warga yang jauh dari jalan Nasional mengharapkan ada upaya dari insetansi terkait untuk melakukan perbaikan badan jalan dan draenase,” pungkasnya. (rom)
Masih kata dia, penyebab rusaknya jalan penghubug selain telah lama tidak dilakukan rehab juga disisi jalan tidak tersedianya drainase yang memadai. “Diharapka insetansi terkait untuk melihat penderitaan warga akibat rusaknya badan jalan,” terangnya.
Terpisah Peratin Nusirwan menambahkan, sejak dibangun pada tahun 1990 an hingga kini badan jalan belum pernah dilakukan perbaikan sebagaiman mestinya. Akan tetapi perangkat pekon beserta warga melakukan perbaikan dengan material seadanya untuk memperlambat kerusakan. Jika hujan turun dan kendaraan melintas material badan jalan menyingkar dari tengah jalan dan menutupi draenase yang mulai rusak. akibatnya jalan yang panjangnya kurang lebih 3KM susah dilalui kendaraan. “Kami sebagai warga yang jauh dari jalan Nasional mengharapkan ada upaya dari insetansi terkait untuk melakukan perbaikan badan jalan dan draenase,” pungkasnya. (rom)
Tidak ada komentar