HEADLINE

Bendungan Irigasi Waylakak Memrihatinkan

Belalau, WL-Bendungan irigasi yang mengaliri ratusan hektare areal  persawahan di Pemangku Waysemangka Pekon Bedudu Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat (Lambar), kondisinya kian memperihatinkan. Sebab bendungan tersebut telah amblas sedalam 30Cm dan tidak bisa lagi mengaliri irigasi dikarenakan kondisi bendungan lebih rendah dari irigasi yang akan dialiri.

Bukan hanya itu, dinding bendungan sudah mulai retak hingga menyebabkan persawahan sekitar bendungan terancam terkena erosi. Mirisnya lagi pekerja yang menjaga irigasi harus memberi palang bambu untuk memaksimalkan air yang mengaliri irigasi.

Dikatakan petani setempat, Suroso, kepada Warta Lambar, Minggu (4/2), sejak dua tahun lalu kondisi bendungan tersebut cukup memperihatinkan , dan belum pernah mendapatkan perbaikan semenjak dibangun pada tahun 2005 silam, saat ini bendungan tersebut terancam ambruk karena telah tergerus air.

“Jika dibiarkan tidak lama lagi bendungan tersebut  tidak bias digunakan dan ratusan hektare persawahan warga bakal terancam kekurangan air karena menjadi satu-satunya sumber air untuk mengaliri ratusan hektare areal persawahan petani setempat,” jelasnya.

Lanjut dia, para petani setempat rutin menggelar gotong-royong membersihkan irigasi maupun membersihkan bendungan dari pasir, meski demikian pihaknya berharap agar bendungan irigasi tersebut diperbaiki oleh instansi terkait, sebab petani setempat khawatir kerusakan bendungan tersebut akan lebih parah dan menyebabkan aliran irigasi tidak berfungsi, dipastikan juga akan membuat persawahan warga setempat kekeringan. (nop)

Tidak ada komentar