Lakalantas, Dua Siswa SMP Luka Bakar

HANGUS  : Satu unit sepeda motor Yamaha YT berplat merah BE5024MZ hangus terbakar. Itu setelah sepeda motor yang dikendarai Pan (14) dan Kri (15), siswa SMPN 2 Liwa Balikbukit tersebut menghantam trotoar dan masuk drainase di jalur protokol, Waymengaku-Liwa, sekitar 200M sebelum persimpangan masuk kompleks perkantoran pemkab, Rabu (21/9). Keduanya mederita luka bakar hingga 40%. (Foto MERLI S)

Kamis, 22 September 2011

Balikbukit, WL - Naas menimpa dua siswa SMPN 2 Liwa Kecamatan Balikbukit Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Rabu (21/9). Keduanya adalah warga Kelurahan Waymengaku Kecamatan Balikbukit Pan (14) dan warga Seranggas Kelurahan Pasar Liwa Kri (15).

Bagaimana tidak, keduanya menderita luka bakar hingga 40%. Itu setelah sepeda motor (R2) Yamaha YT berplat merah BE5024MZ yang dikendarai keduanya mengalami kecelakaan tunggal, terlempar ke dalam drainase dan terbakar di jalur protokol atau sekitar 200M sebelum memasuki kompleks perkantoran pemkab setempat. Kini keduanya dirawat intesif tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Liwa.

Menurut Pan, dia dan rekannya bermaksud pulang dari arah Liwa. Namun, sepeda motor yang dikendarai masuk drainase dan terbakar setelah sebelumnya oleng dan sempat menghantam trotoar.

Siswa yang duduk di bangku kelas IX itu juga mengatakan jika dirinya dan Kri kecelakaan saat berusaha menghindar dari satu unit mobil dari arah berlawanan pada jalur lain yang tiba-tiba berbelok ke jalur yang tengah dilintasi keduanya. “Karena ada mobil yang mau belok,” kata Pan, dengan wajah menahan rasa sakit, kepada wartawan koran ini di salah satu ruangan Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD setempat.

Kepala Ruangan (Karu) UGD Febri, mendampingi Direktur RSUD dr. Hj. Herlina Rustam, M.Kes, mengatakan keduanya mengalami luka bakar pada badan bagian bawah. Menurut Febri, luka bakar yang dialami Pan 40%, sementara Kri sekitar 30%. “Keduanya mengalami luka bakar pada bagian kaki,” tandas Febri di tengah-tengah kesibukannya.

Sementara itu, Kapolres AKBP Harri M.F., SIK, didampingi Kasat Lantas Iptu Rita Suadi, S.H., melalui Kanit Laka, Mujiono, membenarkan lakalantas dimaksud. Dia juga mengatakan pihaknya belum  menyimpulkan penyebab terbakarnya kandaraan roda dua itu.

Meski begitu, Mujiono mengatakan jika keduanya terluka bukan karena murni lakalantas. “Keduanya bukan luka karena lakalantas. Tetapi luka akibat motor yang terbakar,” ujarnya. (esa)